Skip to content
TIPS-TIPS UNTUK MEMULAI DAUR ULANG SENDIRI

TIPS-TIPS UNTUK MEMULAI DAUR ULANG SENDIRI

  • by

Salah satu hal terpenting yang dapat Anda lakukan sebagai individu untuk membersihkan lingkungan adalah memulai kebiasaan daur ulang. Recycle atau daur ulang sendiri merupakan proses memecah dan menggunakan kembali bahan yang seharusnya dibuang sebagai sampah.

Mengingat populasi terus bertambah dan lebih banyak sampah dihasilkan, pada akhirnya manusia akan kehabisan tempat untuk membuang sampah. Itulah mengapa daur ulang menjadi penting. Mari bersama-sama memulai kebiasaan daur ulang sampah sendiri dengan tips-tips berikut ini.

Lakukan reduce dan reuse terlebih dulu

Untuk memulai kebiasaan daur ulang sampah sendiri, Anda bisa lakukan reduce dan reuse terlebih dahulu. Konsep 3R (reduce-reuse-recycle) merupakan urutan langkah-langkah tentang cara mengelola sampah dengan baik, yaitu:

  • Reduce – tahap pertama adalah mengurangi timbulan sampah
  • Reuse – kemudian menggunakannya kembali.
  • Recycle – selanjutnya mendaur ulang untuk memberikan kesempatan kedua pada material sampah sebelum dibuang ke TPA.

Penurunan kualitas bahan daur ulang, serta banyaknya energi dan sumber daya yang dibutuhkan untuk mendaur ulang sampah, adalah dua dari beberapa alasan mengapa daur ulang tidak menjadi prioritas utama penanganan sampah. Prioritas utama adalah mengurangi timbulan sampah sejak awal. Misalnya, jika ada barang rusak, coba perbaiki dulu dan bukan langsung beli baru (reduce). Coba juga gunakan barang yang dapat diisi ulang seperti botol minum (reuse).

Terapkan trik meminimalisir sampah

Anda dapat membuat perubahan kecil yang ramah lingkungan dan memiliki dampak jangka panjang dengan menerapkan beberapa trik meminimalisir sampah berikut ini:

  1. Gunakan botol atau gelas yang dapat digunakan kembali untuk minuman saat bepergian.
  • Gunakan tas belanja reusable.
  • Kurangi jumlah sampah yang Anda hasilkan dengan membeli produk yang memiliki

kemasan lebih kecil atau kemasan yang dapat didaur ulang.

  • Bila memungkinkan, hindari penggunaan paper cup sekali pakai atau peralatan sekali

pakai lainnya.

  • Hindari penggunaan sedotan plastik, sebaiknya beli sedotan logam yang dapat

digunakan kembali.

  • Sebelum membeli sesuatu yang baru, pertimbangkan untuk membeli secondhand

item yang dapat menghemat banyak uang dan menyelamatkan barang agar tidak

berakhir di tempat pembuangan sampah.

  • Kurangi penggunaan kertas, misalnya dengan berlangganan majalah favorit yang dapat

dibaca di tablet atau komputer. Terlebih, berlangganan secara digital sering kali

cenderung lebih murah daripada versi cetak.

Mulai dari pemilahan sampah di rumah

Kebiasaan daur ulang sampah juga bisa dimulai dengan melakukan pemilahan sampah di rumah. Anda dapat memisahkannya dalam kelompok organik dan anorganik. Sampah organik adalah sampah yang berasal dari sisa mahkluk hidup yang mudah terurai secara alami tanpa proses campur tangan manusia untuk dapat terurai. Contohnya seperti ampas kopi, sisa makanan, buah-buahan, dan sisa sayuran, .

Sementara itu, sampah anorganik adalah sampah yang tidak mudah membusuk, dan umumnya bukan berasal dari tumbuhan dan hewan. Contohnya adalah plastik, kaleng aluminium, kaca, kain dan kertas. Berikut ini sejumlah alasan mengapa memilah sampah organik dan anorganik sangatlah penting:

  • Mencegah bau sampah menyengat karena penguraian sampah organik yang

terperangkap dalam plastik atau sampah anorganik lainnya.

  • Mencegah proses dekomposisi yang terjadi secara anaerob dan menghasilkan metana.
  • Metana dalam jumlah besar dioksidasi oleh oksigen dan dapat menyebabkan ledakan,

seperti yang pernah terjadi di TPA Leuwigajah pada Februari 2005 lalu.

  • Sampah anorganik yang seharusnya didaur ulang akan sulit didaur ulang jika

kualitasnya sudah menurun akibat tercemarnya air dan minyak.

Ubah sampah makanan jadi kompos

Tips lain untuk mendaur ulang sampah adalah dengan mengubah sampah organik menjadi pupuk kompos. Kompos terdiri dari bahan-bahan yang telah terurai untuk diolah menjadi pupuk kaya nutrisi. Pupuk kompos penting karena dapat memperkaya tanah, membantu mempertahankan nutrisi dan air, serta mengurangi risiko penyakit tanaman.

Biasakan membeli produk yang bisa didaur ulang

Dengan membeli produk daur ulang, secara tidak langsung Anda telah membatasi penggunaan sumber daya dengan memproduksi barang dari bahan yang dapat digunakan kembali. Produk daur ulang juga membantu menjaga bumi agar lebih bersih dan sehat.

Memulai kebiasaan daur ulang sampah sendiri tentu sangat baik. Namun, tak dapat dipungkiri bahwa prosesnya membutuhkan waktu dan tenaga. Sebagai alternatifnya, Anda bisa mengandalkan PT. Wahana Hijau Enviro. Sebagai perusahaan penyedia fasilitas pengelolaan limbah, WHE dapat membantu Anda melakukan daur ulang sampah, baik organik dan anorganik. Hubungi WHE via Whatsapp melalui nomor 0812-1300-1053 atau kunjungi www.whe.co.id untuk mendapatkan informasi lebih lanjut soal layanan daur ulang sampah secara tepat, aman, dan tentunya ramah lingkungan!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *